Rupiah Jatuh, Jokowi: Ekonomi Kita akan Baik
daniel.tanamal Official Writer
<!--[if gte mso 9]><xml>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
Normal
0
false
false
false
IN
X-NONE
X-NONE
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:8.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:107%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri",sans-serif;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-language:EN-US;}
</style>
Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa dirinya tak khawatir atas jatuhnya nilai rupiah terhadap dollar AS sudah melebihi angka Rp13 ribu. Menurutnya pemerintah yakin pelemahan
rupiah tidak banyak berpengaruh.
"Pemerintah, sekali lagi saya sampaikan, bahwa pengalihan subsidi BBM itu
memberikan ruang fiskal lebih baik untuk APBN kita," ujar Presiden Joko Widodo
usai membuka Gerakan Kewirausahaan Nasional 2015 di Jakarta Convention Center,
Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (12/3/2015).
Menurut Jokowi, besarnya ruang fiskal yang tak memadai memungkinkan pemerintah
merealisasikan program pembangunan infrastuktur yang dibiayai APBN sebesar
Rp290 triliun. Infrastuktur ini akan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi. "Ekonomi
ke depan akan didukung oleh bangunan infrastruktur. Di beberapa tempat sudah
dimulai," jelas dia.
Jokowi menjelaskan, pelemahan rupiah tak memengaruhi indeks harga saham
gabungan dan pasar obligasi. Keduanya masih berjalan dengan baik. "Artinya,
kekhawatiran itu kalau lihat poin-poin tadi (ruang fiskal tak terganggu dan
pembangunan infrastruktur) orang baca kan beda, bahwa fundamental ekonomi kita bisa baik," tegas Jokowi.
Sumber : Kompas.com
Halaman :
1